Tommy Turangan SH, Desak Kapolda Papua Mengusut Tuntas Dugaan Korupsi Pembangunaan Terminal Nabire


KAIROSPOS.COM, Jakarta - Tommy Turangan SH, Ketua Umum Aliansi Masyarakat Transparansi Imdonesia (AMTI)  mendesak Kapolda Papua bersama jajaran penegak hukum Papua, untuk mengusut tuntas kasus dugaan korupsi pembangunan Terminal Nabire.. Dugaan Kasus korupsi tersebut, melibatkan mantan Kadis Perhubungan Papua yang saat ini menjabat Kadis PU Papua Djuly Mambaya.
Turangan mendesak agar secepatnya segera menuntaskan dugaan kasus korupsi pembangunan terminal Nabire sebesar 1,7 Milliar.
‘Kami mendesak agar Polda Papua segera malakukan penyelidikan terhadap Kadia PU Papua Djuly Mambaya, bersama tiga orang lainnya yakni, YYU selaku PPTK, JAS selaku penyedia jasa/kontraktor, dan SRU selalu konsultan pengawas, karena ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut,” ujar Ketum AMTI Tommy Turangan SH.

Ia pun menambahkan agar pihak penegak hukum harus transparan dalam penanganan kasus ini, karena Korupsi merupakan musuh kita bersama, dan hukum merupakan panglima tertinggi di Republik ini.
“Penanganan kasus Pembangunan Terminal Nabire harus secepatnya dituntaskan, dan AMTI Desak agar DJM segera ditahan, jangan ada yang semnunyi-sembunyi, salah-salah tetap salah, kalau sudah terbukti bersalah konsekwensinya harus dihukum,” tambah Turangan.
Seperti diketahui Nama Djuly Mambaya ikut terseret dalam kasus dugaan korupsi Pembangunan Terminal Nabire ditahun 2016 lalu, karena disaat itu Kadis PU Papua saat ini, menjabat sebagai Kadis Perhubungan Provinsi Papua, selain Djuly Mambaya, ikut terseret juga tiga nama lainnya. (Thony E).

Related Posts:

0 Response to "Tommy Turangan SH, Desak Kapolda Papua Mengusut Tuntas Dugaan Korupsi Pembangunaan Terminal Nabire"

Post a Comment