Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI)Minta Atensi Polisi, PSI: Satu Kader Terluka, Kami Merasakan Sakit yang Sama


KAIROSPOS.COM  Bogor - Sejumlah pengurus dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendatangi Mapolres Bogor untuk meminta atensi agar kasus pembegalan kader PSI, Kefas Hervin Devananda, di daerah Gunung Putri diusut tuntas. Rombongan diterima Kasatreskrim Polres Bogor AKP Yohannes Redhoi Sigiro. 

“PSI adalah satu keluarga. Satu orang disakiti, semua merasakan luka dan sakit yang sama. Kami mendatangi Mapolres Bogor hari ini untuk menyampaikan atensi agar kasus Bro Kefas ditangani secara cermat dan serius. Alhamdulillah, kami diterima dengan baik. Terima kasih,” kata Ketua DPP PSI, Satia Chandra Wiguna, di Mapolres Bogor, Selasa 14 Maret 2023.

Chandra menyatakan,  kejadian pembegalan masih cukup sering terjadi di sejumlah tempat. PSI berharap pihak kepolisian segera memiliki cara efektif untuk mengatasinya.

“Jangan ada lagi korban yang jatuh. Pihak kepolisian harus memastikan keamanan semua warga tanpa kecuali, di mana saja dan kapan saja. Tindak tegas pelakunya. Rasa aman warga adalah prioritas tertinggi,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur LBH DPP PSI, Francine Widjojo, mengungkapkan, laporan polisi sudah diterima Polsek Gunung Putri pada 13 Maret 2023. 

“LBH PSI berterima kasih atas atensi Kapolres Bogor dalam menangani kasus begal ini. Semoga Pemkab Bogor juga memberikan atensi, khususnya penerangan dan langkah pengamanan seperti CCTV, agar masyarakat lebih aman dan tidak terulang kasus serupa,” ujar Francine.

Ketua DPD PSI Kota Bogor, Sugeng Teguh Santoso, berharap pihak kepolisian bisa meningkatkan patroli agar kejadian serupa tak terulang. 

"Di sisi lain, masyarakat harus menggiatkan siskamling dan warga sebisa mungkin menghindari waktu-waktu rawan," kata Sugeng yang juga Ketua Indonesia Police Watch (IPW). 

Kefas mengalami tragedi ini pada Sabtu 10 Maret 2023 sekitar pukul 01.45. Ia baru saja selesai berkoordinasi dan mewawancarai Bacaleg PSI dari Kota Bekasi dan mengarah ke rumah di Kota Bogor dengan mengendarai sepeda motor. 

Di sekitar Gunung Putri, Kabupaten Bogor, ada beberapa sepeda motor yang ditumpangi memepet Wakil Ketua Bapilu PSI Jawa Barat tersebut. Mereka lalu mengambil kunci motor Kefas. 

Salah seorang mengeluarkan celurit dan membacokkannya ke tubuh Kefas. Mereka beramai-ramai menendang dan mengeroyok Kefas. Sepeda motornya lalu dibawa kabur. 

Akibat bacokan-bacokan itu Kefas harus menerima belasan jahitan di tubuhnya. Pelaku diperkirakan lebih 10 orang. 

*Narahubung: Yus 08158153016*

Related Posts:

PEWARNA Berbincang Se-jam Bersama Dirjend Bimas Kristen Menjajaki Kerjasama Program

KAIROSPOS.COM, Jakarta - Persatuan Wartawan Nasrani Indonesia (PEWARNA) diterima Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia (Dirjend Bimas Kristen Kemenag RI) di kantornya Selasa 14 Maret 2023 di Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat.

Dalam pertemuan tersebut PEWARNA yang hadir Yusuf Mujiono Ketua Umum, Ronald Stevly Onibala Sekretaris Jendral, Albert Muntu Bendahara Umum, Donny Leonardo Ketua Departemen Lintas Lembaga kemudian menyusul Richardo Marbun dari ketua Dep Media dan ekonomi kreatif, Sugiyanto dari Dep sertifikasi dan pelatihan dan Ronal Marlisa dari dep lintas lembaga. 

Dikesempatan tersebut Pewarna menyampaikan kepada dirjen ada empat program antaranya Pertama, pembuatan film documenter dan film pendek tentang kampung-kampung Kristen dan tokoh tokoh penginjil asli Pribumi serta penulisan buku, Kedua, Pelatihan dasar-dasar jurnalistik dan pembuatan film, Ketiga,  Urung Rembug Kebangsaan (Urban) dan terakhir keempat penyelenggaraan tahunan Apresiasi Pewarna Indonesia (API). 

Program ini tandas Yusuf Mujiono dalam rangka mengaplikasikan arah perjuangan PEWARNA yang menitikberatkan tiga hal antaranya eksistensi, kesetaraan dan keberagaman, ungkap Yusuf  

Menyambut pemamparan PEWARNA, Dr Jeane Tulung mantan rector IAKN Manado ini menerima ramah Pengurus Pusat PEWARNA Indonesia.

 “Kita sudah lama ya untuk bertemu, tetapi karena saya harus penyesuaian tugas dan banyaknya memenuhi undangan natal, baru kali ini kita bisa bertemu”, sapa Dirjen Bimas membuka pertemuan siang itu. 

Mengenai Pewarna lewat Ketua Umumnya Yusuf Mujiono, Jeane sudah mengenalnya terutama saat diminta memberikan kata pengantar di buku yang saat ini sedang proses cetak yang berjudul Napak Tilas Rasul Jawa (NTRJ) serta permintaan wawancara di medianya. 

intinya pihak Dirjen sangat mendukung apa yang dikerjakan PEWARNA, tinggal program mana yang bisa disinergikan, entah nanti penerbitan buku atau pembuatan film terutama film tentang kampung moderasi beragama yang merupakan salah satu program andalan dirjen bimas Kristen. 

“Saya akan tindaklanjuti dengan pihak Humas yang kebetulan saat ini sedang ada tugas diluar kota, kita komunikasi saja lewat WA saja dulu baru kemudian mana yang tepat untuk dikerjasamakan”, terang Jeane yang selalu berpuasa ketika menghadapi sesuatu hal tentang langkah atau kebijakan yang akan diambilnya. 

Percakapan yang mengalir se-jaman ini banyak hal yang disampaikan bagaimana dipundaknya Dirjen diberi tugas untuk membuat 10 desa moderasi beragama untuk tahun ini. Di dirjen bimas Kristen ada 10 program yang taglinenya 10:10. Selanjutnya juga mencari 10 hibah tanah di daerah yang memang masyarakatnya banyak beragama Kristen, 

“Ketika saya ditugaskan pak Menteri ke Mentawai masyarakat sangat mersepon dan saat ini sudah dapat 20 hektar tanah di Mentawai Sumatera Barat sumbangan dari masyarakat”,  tandasnya bangga.

Lebih lanjut bu dirjen menjelaskan fungsi tanah tersebut akan dibangun sebuah pendidikan Kristen negeri  yang terintegrasi mulai dari sekolah dasar hingga sekolah lanjutan atas.  

Dengan program ini dirjen berharap kehadirannya bisa bermanfaat bagi umat khususnya Kristen, karena ternyata dari dulu dari 20-an juta umat Kristen ini belum merata mendapatkan pelayanan pendidikan.  

“Saya memberikan semacam tagline juga untuk pemerataan pendidikan khusunya agama Kristen yakni dari Mentawai sampai Lapago artinya dari Barat ketimur , dari Malinau sampai saburai jua artinta dari utara ke selatan’, terangnya sumringah. 

Kembali kepada kampung moderasi beragama lanjut dirjen bukan semata hubungan toleransi dan banyak dimasyarakatnya terdiri dari lintas agama tetapi bagaimana kampung tersebut dilihat dari masyarakatnya yang memelihara akan budaya lokalnya, hidup bahagia dan damai. 

Saat ini sedang dikerjakan dalam tataran di kampus-kampus dalam program KKN Nusantara yakni KKN yang pesertanya dari berbagai lintas institute atau perguruan tinggi agama-agama misalnya IAKN atau UIIN dan IAIN dan juga pendidikan agama lainnya.

Related Posts:

Campus Special Hunt Miss Indonesia 2023 untuk Talenta Mumpuni dari Kampus Indonesia Mini

KAIROSPPOS.COM, Salatiga Kali pertama Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) yang akrab dikenal dengan Kampus Indonesia Mini berkesempatan dikunjungi untuk menjadi tempat Campus Special Hunt Miss Indonesia 2023. Digelar oleh RCTI pada Kamis (02/03/2023), kontes ini diikuti mahasiswa UKSW berbagai fakultas dan masyarakat umum.  

Head Off Air Marketing Communication RCTI Yan Satriana menuturkan bahwa UKSW sebagai kampus Indonesia Mini sangat pontesial untuk program Miss Indonesia ini, karena beragam suku, budaya bahkan perwakilan dari tiga puluh delapan provinsi di Indonesia ada disini. 

“Indonesia Mini ini cocok sekali untuk program kita yang membutuhkan perwakilan dari 38 provinsi yang ada di Indonesia. Harapannya kita mendapatkan kandidat dari kampus Indonesia Mini yang mewakili provinsinya sendiri,” tuturnya.

Kondisi hujan tidak menyurutkan antusias peserta dalam mengikuti tahapan seleksi pada kontes tersebut. Disampaikan lagi oleh Yan Satriana tahapan seleksi pada audisi ini meliputi tahap registrasi, tes tertulis dan interview. Audisi ini dibuka untuk mahasiswa UKSW dan masyarakat umum, namun target utama pada special audition kali ini adalah mahasiswa UKSW. 
Pertama Kali

Yan Satriana juga mengaku pertama kali mengadakan audisi Miss Indonesia di kampus Indonesia Mini. Kedatangannya disambut dengan penampilan etnis menjadi penciri kampus yang sangat asri ini. Jika hasil overview dari audisi ini sesuai dengan tujuan dan ekspetasi, maka kedepannya RCTI dapat berkolaborasi dengan UKSW untuk program-program yang lainnya. 

“Jika hasilnya sesuai dengan ekspetasi dan tujuan kami pastinya kami akan datang lagi ke Salatiga. Kita mencoba meningkatkan kerja sama dengan UKSW, tidak hanya program Miss Indonesia saja namun kerja sama untuk program-program lainnya,” kata Head Off Air Marketing Communication RCTI tersebut. 

Kepala Divisi Promosi dan Komunikasi Publik UKSW Gamaliel Septian Airlanda, M.Pd. menyampaikan bahwa melalui kontes ini UKSW sebagai kampus terakreditasi institusi Unggul dan kampus Indonesia Mini dapat menyalurkan talenta yang dimiliki mahasiswa melalui kolaborasi dengan media nasional seperti RCTI melalui gelaran Miss Indonesia 2023. “Talenta mahasiswa UKSW layak untuk ditampilkan ke ajang nasional.” katanya.

Gamaliel Septian Airlanda juga menyampaikan melalui acara Miss Indonesia ini, kerja sama antara RCTI dapat  berlangsung dan awal untuk memulai kerja sama untuk bidang lainnya. 

Menyalurkan Bakat

Nicky Angelica Giarto mahasiswa Fakultas Psikologi UKSW salah seorang peserta audisi Miss Indonesia menuturkan bahwa dengan mengikuti Miss Indonesia yang dilaksanakan di kampus sendiri dapat memfasilitasi mahasiswa untuk menyalurkan bakat dan minat mereka. 

“Miss Indonesia adalah tempat yang tepat menyalurkan bakat dan minat yang saya miliki. Motivasi saya ikut Miss Indonesia saya ingin mendorong perempuan Indonesia untuk menerapkan MISS (Manner, Impressive, Social and Smart),” kata mahasiswa asal Sragen ini. 

Lainnya, Christivania F. Dodolang mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UKSW mengaku pertama kali mengikuti audisi kecantikan seperti ini dan berterima kasih kepada UKSW karena telah memfasilitasi untuk menyalurkan talenta yang ada dalam diri mahasiswa. 

“UKSW membantu dan memfasilitasi saya untuk membuktikan bahwa kontes Miss Indonesia tidak hanya dilihat dari kecantikan secara fisik saja namun mereka memiliki hati yang cantik melalui sikap mereka,” kata mahasiswa asal Ambon ini. 

Sementara itu, Erika Immanuela mahasiswa FKIK UKSW yang berasal dari Boyolali Jawa Tengah mengatakan dengan mengikuti kontes Miss Indonesia membantu men-challenge dan meningkatkan kapabilitas diri.

”Saya ingin meningkatkan kapabilitas diri dan menunjukan bahwa perempuan Indonesia memiliki karakteristik dan kelebihannya masing-masing sehingga hal tersebut menjadi ciri khas mereka,” ungkapnya.

Dalam kontes Miss Indonesia ini Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., berkesempatan hadir untuk mengunjungi tempat seleksi dan berbincang dengan para peserta. 

 
Salam Satu Hati UKSW!

Related Posts:

Kefas Hervin Devananda,S.Th. : Pemerintah Daerah Harus Membangun E-Commerce Lokal untuk Menampung UMKM yang dapat Bersaing Di Pasar Global


KAIROSPOS.COM, Kota Bogor (02/03/2023) - Di Era digital dan globalisasi di saat ini industry perdagangan sudah memasuki babak baru, dimana transaksi perdagangan tidak lagi dijalankan melalu perdagangan konvesional semata, akan tetapi dengan perkembangan teknologi saat ini membuat ketersediaan apapun dan membutuhkan apapun orang tidak perlu repot hanya dengan menggunakan jari -jari nya dia bisa menginginkan apapun tanpa harus keluar rumah.

Menurut Kefas Hervin Devananda,STh salah satu fungsionaris PSI Jawa Barat, bahwa dengan era digitalisasi sekarang ini harus di manfaat oleh pelaku UMKM yang tersebar di jawa barat, oleh karena itu dengan maraknya pelaku UMKM yang tersebar Jawa barat ini Pemerintah Daerah harus mendorong lahirnya E-Commerce lokal yang bisa dapat mengakomodir UMKM di jawa barat supaya Naik kelas,ujarnya.

Lebih lanjut Kefas mengatakan jadi diharapkan e-commerce ini selain memberikan informasi tentang produk tapi juga destinasi yang ada di Jawa barat yang di kelola oleh BUMDES yang ada di Jawa Barat seperti Wisata Desa atau Wisata Religi yang tersebar di Jawa Barat ini, katanya kepada awak media.

Jadi banyak nama nama e-commerce yang bisa digunakan contohnya lapakurangsunda atau lapakjabar bisa juga warungjabar dan banyak lagi,yang jelas penamaan yang tak meninggalkan ke arifan lokal budaya orang jawa barat.pungkasnya lagi

Mendorong lahirnya e-commerce lokal agar semua potensi pemberdayaan ekonomi kreative yang ada dan tersebar  propinsi Jawa Barat ini dapat mengenalkan produk - produk lokal Jawa Barat di pasar global, jelas Pria yang juga Penggiat Budaya ini lagi  (Red)

Related Posts: