Pendiri Muhammadiyah K.H Ahmad Dahlan dengan Romo Van Lith di lingkungan gereja Kolese Xaverius, Magelang Diskusi Masalah PendidikanP

Foto diatas adalah foto pertemuan pendiri Muhammadiyah K.H Ahmad Dahlan dengan Romo Van Lith di lingkungan gereja Kolese Xaverius, Magelang. 

KAIROSPOS.COM, Magelang - Kyai Ahmad Dahlan bertukar gagasan dengan Romo Van Lith mengenai bentuk pendidikan yang ideal bagi rakyat pribumi. Romo Van Lith saat itu mengelola sekolah berasrama, yang sampai sekarang masih berdiri di Kab Magelang, dikenal dengan nama SMA Van Lith.

Muhammadiyah dilahirkan oleh K.H. Ahmad Dahlan sebagai organisasi pembaharu Islam. Kyai Ahmad Dahlan ingin mendobrak kejumudan kehidupan umat Islam-Jawa.

Kyai Ahmad Dahlan tergerak karena melihat para misionaris Eropa yang mendirikan banyak sekolah dan rumah sakit. Sedikit banyak, hal ini mengusik hati Kyai Ahmad Dahlan.

Beliau gelisah, mestinya rakyat pribumi yang kebanyakan merupakan umat Islam tidak diam saja dan berpangku tangan. Rakyat pribumi harus berusaha bangkit dari ketertinggalan dan kelak harus bisa mengurus dirinya sendiri.

Untuk menggapai mimpinya tersebut, Kyai Ahmad Dahlan tidak segan-segan mendatangi para misionaris untuk berdiskusi. Salah satunya dengan mendatangai Romo Van Lith di Magelang. 

Dari perjalanan ke Muntilan inilah Kyai Ahmad Dahlan mendapat inspirasi mengubah nama sekolahnya menjadi Kweekschool Islam, agar sekolahnya dipandang setara dengan sekolah-sekolah Belanda. Kelak nama ini berganti lagi menjadi Kweekschool Muhammadijah. Sepeninggal Kiai Ahmad Dahlan, sekolah ini kembali beralih nama menjadi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah. Nama terakhir ini masih dipergunakan sampai sekarang.

Melalui sekolah tersebut, Kyai Ahmad Dahlan menyisipkan pemikiran modernnya. Beliau mengajarkan ilmu-ilmu keagamaan sekaligus ilmu-ilmu umum kepada murid-muridnya. Muhammadiyah menjadi adalah salah satu lembaga pendidikan yang telah berjasa membuat umat Islam mengejar ketertinggalannya tanpa perlu memusuhi keberadaan umat Katolik dan Kristen apalagi mengkritik mereka yang berkunjung ke Gereja. 

Sumber: Literasi Muhammadiyah @tajdimu

Related Posts:

0 Response to "Pendiri Muhammadiyah K.H Ahmad Dahlan dengan Romo Van Lith di lingkungan gereja Kolese Xaverius, Magelang Diskusi Masalah PendidikanP"

Post a Comment